#PrayForMH370:Via Citra Ini,Anda Bantu Pecahkan Misteri Hilangnya MH370


http://www.tomnod.com/nod/challenge/malaysiaairsar2014/map/24718

Rabu 10 Jamadilawal 1435 / 12 Mac 2014

 

FortunaMedia.com |#PrayForMH370:Via Citra Ini,Anda Bantu Pecahkan Misteri Hilangnya MH370

Anda —ya, Anda yang sedang membaca berita ini— boleh membantu para pakar pencari untuk memecahkan misteri hilangnya Malaysia Airlines MH370 pada Sabtu (8/3/2014).

Daripada anda saling tuding-menuding saling menyalahkan satu-sama lain atau memposting berita-cerita bodoh- karut-sensasi bukan saja men-aibkan para penumpang dan awak-krew pesawat malah para kerabat keluarga yang terlibat.
Contoh terbaru para media/blogger Malaysia yang sudah kemaruk page-rank-PR blog serta kunjungan pembaca meningkat laju sanggup memposting kisah co-pilot dan akhirnya akan meng-aibkan bukan saja keluarga mangsa tersebut malah kita sebagai rakyat Malaysia amnya.

Albert Einstein pernah berkata: “Perbezaan di antara kecerdikan dan kebodohan ialah kecerdikan ada had, tetapi kebodohan tiada sempadan.”

Na’uzubillahiminzalik,Anda jawablah sendiri nantinya di akhirat dihadapan Allah Ta’ala.!

Ok,maksud saya membantu para pakar penyelidik yang semua nya lagi kebingungan.InsyaAllah jika sekiranya bantuan penyiasatan Anda berjaya maka Anda akan dihargai semua orang apatah lagi pihak kerajaan Malaysia.


DigitalGlobe, sebuah syarikat  swasta yang menyediakan citra satelit, menyajikan sejumlah citra resolusi tinggi wilayah yang diduga tempat terakhir pesawat MH370 berada sebelum hilang.

Perusahaan tersebut mengajak siapa pun yang ingin membantu menemukan MH370 untuk melihat sejumlah citra yang dapat diakses di website Tomnod.

 

Sejauh ini, citra dari wilayah lautan seluas 3.200 kilometer persegi sudah bisa diakses. Citra akan terus bertambah dan mencakup wilayah yang lebih luas dalam 24 jam mendatang.

“Buat Anda ,orang yang tak bisa mengendarai kapal ke Samudera Pasifik untuk ke Semenanjung Malaysia atau yang tak bisa menerbangkan pesawat untuk mencari, ini ialah cara mereka bisa berkontribusi dan membantu,” kata Luke Barrington, Senior Manager Geospatial Big Data di DigitalGlobe.

Sejumlah 25.000 orang yang telah terdaftar di Tomnod menerima notifikasi lewat e-mail pada Selasa (11/3/2014) pagi terkait kemungkinan membantu pencarian MH370 itu.

Untuk bisa membantu, pengguna bisa melihat tiap-tiap citra dan menandai objek yang diduga merupakan puing dari Malaysia Airlines#MH370.

Sebuah alogaritma akan membantu mengetahui objek yang ditandai oleh beberapa orang sekaligus agar objek itu bisa menjadi prioriti untuk diteliti para pakar.

Para pakar kemudian akan mengevaluasi objek yang ditandai oleh publik, lebih kurang 10, dan membagi informasi tersebut kepada pihak berwenang yang menangani kemalangan pesawat.

“Kita akan umumkan, inilah 10 besar objek yang diduga pecahan pesawat atau berada di lokasi yang menarik,” kata Barrington.

“Apakah ini benar merupakan puing sayap yang telah terbelah atau objek lain yang mengapung? Kita tidak pernah tahu 100 peratus,” ungkapnya

“Namun, bila ini adalah lokasi di mana saya akan menentukan lokasi untuk mencari jarum di tumpukan jerami, di sini saya akan mulai,” imbuhnya.

Diberitakan Sydney Morning Herald, Selasa (11/3/2014), citra yang telah bisa diakses adalah area Teluk Thailand yang bertemu dengan Laut China Selatan. Citra diambil pada Ahad (9/3/2014).

Oleh sebab area pencarian pesawat berubah atau ditambah, maka beberapa citra akan tersedia kemudian. Dalam 24 jam, citra Teluk Thailand yang ada jauh di utara akan tersedia.

Upaya menggalang minat publik untuk membantu pencarian atau kegiatan kemanusiaan bukan baru sekali ini dilakukan  website Tomnod.

Lebih dari 6.000 orang masuk ke Tomnod untuk mengamati wilayah selatan Pulau Norfolk guna mencari kapal pesiar, The Nina, yang hilang bersama 7 kru lainnya saat berlayar dari  New Zealand menuju Newcastle di New South Wales, June 2013 lalu.

Saat topan Haiyan menghantam Filipina November 2013 lalu, ribuan orang masuk ke Tomnod untuk mengidentifikasi objek di suatu wilayah dan landmark yang terdampak oleh topan itu dalam 24 jam.


*Adaptasi dari penulis asal Yunanto Wiji Utomo/sainskompas.com
Editor by Wilhelmina(Malaysia)

Leave a comment